Konsumsi Protein, Zat Besi dan Asam Folat dapat Mempemgaruhi Kadar Hemoglobin Remaja Putri

  • Intan Purnama Sari Poltekkes Kemenkes Bengkulu
  • Kusdalinah Kusdalinah Poltekkes Kemenkes Bengkulu
  • Anang Wahyudi Poltekkes Kemenkes Bengkulu
  • Yunita Yunita Poltekkes Kemenkes Bengkulu
  • Desri Suryani Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Keywords: Asam folat, Hemoglobin, protein, remaja putri, zat besi

Abstract

Usia remaja antara 11 hingga 20 tahun adalah waktu yang penting untuk transisi dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Banyak remaja, terutama perempuan, menderita anemia dan malnutrisi kronis selama tahap ini. Hal ini berdampak buruk terhadap kesehatan dan perkembangan mereka, bahkan dapat memengaruhi keturunan mereka, serta memperparah siklus malnutrisi antargenerasi (WHO, 2019). Tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui bagaimana kadar hemoglobin pada remaja perempuan kelas X di Kota Bengkulu berhubungan dengan pola makan mereka yang mengandung protein, zat besi, dan asam folat, dengan menggunakan metodologi cross-sectional dan pendekatan kuantitatif dan analisis observasional, studi ini melibatkan 72 responden yang dipilih melalui simple random sampling. Analisis data dilakukan men erapkan uji chi-square. Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara asupan protein (p < 0,001), zat besi (p = 0,001), dan asam folat (p = 0,004) terhadap kadar hemoglobin.Kesimpulannya, kecukupan asupan protein, zat besi, dan asam folat sangat penting untuk meningkatkan kadar hemoglobin dan mendukung kesehatan remaja putri.

References

Silitonga, Intan Renata, and Nuryeti Nuryeti. 2021. "Profil Remaja Putri dengan Kejadian Anemia." Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIKA) 3.3 : 184-192.

Rima Wirenviona, S. S. T., Anak Agung Istri Dalem Cinthya Riris, and S. St. Edukasi kesehatan reproduksi remaja. Airlangga University Press, 2020.

Kemenkes, R. I. 2022. "Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2021. Kemenkes RI.

WHO. World health statistics 2022 (Monitoring health of the SDGs).

Dinas Kesehatan DIY. 2020. Profil Kesehatan Provinsi DIY Tahun 2020.

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2018.

Putri, Ni Made Mia Dwi Nanda, I. Komang Agusjaya Mataram, and I. Made Suarjana. 2024.Hubungan Konsumsi Zat Gizi (Protein, Besi, Asam Folat, Vitamin C) dan Konsumsi Tablet Tambah Darah Dengan Kadar Hb Pada Remaja Putri Kelas 10 di SMK Negeri Tabanan. Jurnal Ilmu Gizi: Journal of Nutrition Science 13.1: 62-71. http://ejournal.poltekkes-denpasar.ac.id/index.php/JIG/article/view/jig2730

Ridwan, Deily Ignur, and Agustina Endah Werdiharini. "Hubungan Konsumsi Protein Hewani dan Tablet Tambah Darah Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri di SMPN 1 Tanggul." HARENA: Jurnal Gizi 5.2 (2025): 91-97.

Octavianty, Selsa, Yanuarti Petrika, and Tiara Anggraini. "Gambaran Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia, Asupan Zat Besi, Dan Konsumsi Tablet Tambah Darah Pada Remaja Putri Di SMA Muhammadyah 1 Kota Pontianak." Media Gizi Khatulistiwa 1.1 (2024) 1: 55-59

Rianti, Rianti, Fatmawati Fatmawati, and Suwarni Suwarni. "Tingkat Pengetahuan, Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah dan Asupan Zat Besi (Fe) dengan Status Anemia pada Remaja Putri di SMKN 1 Molawe Kecamatan Molawe Kabupaten Konawe Utara." Jurnal Gizi Ilmiah 9.2 (2022): 12-18.

Sarfa S, Salma WO, Salsabila S. Hubungan Asupan Asam Folat Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Di Smp Negeri 8 Konawe Selatan Kecamatan Ranomeeto Tahun 2023. J Gizi dan Kesehat Indones. 2024;4(4):222–5. https://doi.org/10.37887/jgki.v4i4.47122

Suffah, Frimilda Aulia. Hubungan Konsumsi Sumber Zat Besi, Asam Folat, Dan Kobalamin Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Di Sekolah Menengah Atas Kecamatan Menganti. Diss. Universitas Muhammadiyah Gresik, 2023.

Junita, D., & Wulansari, A. (2021). Pendidikan Kesehatan tentang Anemia pada Remaja Putri di SMA N 12 Kabupaten Merangin. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 3(1), 41. https://doi.org/10.36565/jak.v3i1.148

Andina, Fenni Dwi, Chichik Nirmasari, and Widayati Widayati. "Perbedaan Kadar HB Sebelum dan Sesudah Pemberian Pisang Ambon pada Ibu Hamil dengan Anemia." Indonesian Journal of Midwifery (IJM) 1.2 (2018).

Syach, Sayyida Naylla Hayfa, and Haida Eka Lestari. "Masalah gizi kekurangan energi protein dan status gizi pada remaja vegetarian." Jurnal Ilmiah Kesehatan 2 (2023).

Alfiah, Sarah, and Nunung Cipta Dainy. "Asupan zat besi, vitamin C dan konsumsi tablet tambah darah berhubungan dengan kejadian anemia remaja putri SMPIT Majmaul Bahrain Bogor." (2023).

Nurohmi, Susi, Kartika Pibriyanti, and Dianti Desita Sari. "Efektivitas suplementasi Zat Besi dan Vitamin C untuk memperbaiki status anemia santri." Media Gizi Mikro Indonesia 12.2 (2021): 93-106.

Maryam, Dinda Siti, Astari Puruhita Ansokowati, and S. Gz. Daya Terima Biskuit Tepung Mocaf Dengan Variasi Penambahan Bayam Hijau (Amaranthus tricolor sp). Diss. Universitas' Aisyiyah, 2022.

Published
2025-12-27