Efektivitas Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan di Puskesmas Banguntapan I Kabupaten Bantul
Abstract
Latar Belakang: Hipertensi adalah kelainan sistem sirkulasi darah yang mengakibatkan peningkatan tekanan darah diatas nilai normal yaitu ≥140/90 mmHg. Efektivitas pengobatan hipertensi berguna untuk mengetahui obat mana yang lebih efektif digunakan untuk penyakit hipertensi. Tujuan penelitian untuk mengetahui obat anthipertensi terbanyak, besar efektivitasanthipertensi terbanyak, dan ada atau tidak ada hubungan antara jenis kelamin dan usia dengan efektivitas pengobatan.
Metode: Metode penelitian ini adalah observational analitik dengan pengambilan data secara rertrospective dari data rekam medis pasien yaitu nama obat dan tekanan darah. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, lokasi penelitianPuskesmas Banguntapan 1 Kabupaten Bantul. Efektivitas di ukur pada 3 bulan setelah pengobatan dengan menghitung perbandingan antara jumlah pasien hipertensi yang sudah mencapai target terapi terhadap jumlah total pasien yang mengkonsumsi obat hipertensi. Selain itu juga dilakukan analisa hubungan antara jenis kelamin dan usia terhadap efektivitas pengobatan.
Hasil: Hasil penelitian dari 43 pasien yang memenuhi kriteria inklusi, 81,4% perempuan dengan 74,7% usia kurang dari 60 tahun, serta 90,7% di diagnose hipertensi tanpa komplikasi. Obat antihipertensi yang diberikan kepada pasien amlodipine (97,7%) dan yang menggunakan obat kombinasi amlodipine-captopril (2,3%). Efektivitas amlodipine sebagai antihipertensi terbanyak digunakan adalah 48%. Tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan efektivitas (p=0,466), dan ada hubungan yang signifikan antara usia dengan efektivitas (p=0,037) dari amlodipine sebagai obat antihipertensi terbanyak yang digunakan.
Kesimpulan: Kesimpulan penelitian menunjukkan obat antihipertensi terbanyak adalah amlodipine dengan besar efektivitas 48%, tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan efektivitas pengobatan (p>0,05) dan ada hubungan antara usia dengan efektivitas pengobatan (p<0,05).
Copyright (c) 2023 Jurnal Kesehatan Farmasi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work