Formulasi dan Evaluasi Krim Ekstrak Kulit Mangium (Acacia Mangium W.) dengan Variasi Tween 80 dan Span 80 sebagai Emulgator
Abstract
Kulit mangium (Acacia mangium W.) positif mengandung senyawa fenolik (fenol hidrokinin, flavonoid, dan tanin) serta alkaloid. Ekstrak Kulit mangium (Acacia mangium W.) mampu menghambat aktivitas enzim tirosinase. Pengembangan kulit mangium menjadi sediaan krim dianggap perlu sehingga penggunaannya lebih efektif. Penelitian dilakukan untuk memformulasikan ekstrak kulit mangium sebagai sediaan krim yang stabil secara fisik. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Ekstrak diformulasikan dalam sediaan krim sebesar 2,2% dengan variasi tween 80 dan span 80 sebagai emulgator dengan konsentrasi (3,43%:0,56% ; 6,01%:0,98% ; 8,58%:1,41%) pada tiap formula. Selajutnya dilakukan uji kestabilan fisik selama 28 hari penyimpanan suhu kamar dan uji dipercepat (cycling test) meliputi pH. Viskositas, daya sebar, pemisahan fase, homogenitas, tipe emulsi, warna, bau dan uji iritasi. Rendemen ekstrak kulit mangium diperoleh sebesar 6,25%. Berdasarkan hasil pengukuran pH dan viskositas formula I, II dan III cenderung meningkat, sedangkan pengukuran daya sebar formula I,II dan III cenderung menurun pada pengujian suhu kamar tetapi masih memenuhi syarat. Hasil Uji dipercepat cenderung berbanding terbalik dengan pengujian suhu kamar. Ditinjau dari tipe emulsi, homogenitas, warna, bau dan iritasi kulit, ketiga formula memenuhi syarat selama penyimpanan 28 hari. Ditinjau dari pemisahan fase hanya formula III yang memenuhi syarat. Ekstrak kulit mangium (Acacia mangium W.) hanya dapat diformulasikan menjadi sediaan krim mengunnakan formula III yang stabil dan memenuhi persyaratan. Formula yang paling optimal dengan variasi kombinasi tween 80 dan span 80 dengan konsentrasi (8,58%:1,41%).
Copyright (c) 2019 JKPharm Jurnal Kesehatan Farmasi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work