ANALISIS KADAR GLUKOSA DARAH PUASA MENGGUNAKAN SERUM DAN PLASMA NATRIUM FLUORIDA
Abstract
Latar Belakang: Pemeriksaaan glukosa darah merupakan pemeriksaan yang sering dilakukan di laboratorium dengan parameter pemeriksaan glukosa darah sewaktu, glukosa darah puasa dan glukosa darah 2 jam PP. WHO telah merekomendasikan untuk menggunakan sampel plasma pada pemeriksaan glukosa darah, antikoagulan yang telah direkomendasikan pada pemeriksaan glukosa darah ini adalah Natrium Fluorida (NaF). Namun, saat ini pemeriksaan glukosa darah dengan menggunakan serum juga masih banyak dipakai dalam pemeriksaan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil pemeriksaan kadar glukosa darah puasa menggunakan serum dan plasma Natrium Fluorida (NaF). Metode: Penelitian ini bersifat analitik observasional, dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2022 dan dilakukan di Laboratorium Kimia Klinik Jurusan Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Palembang. Sampel pada penelitian ini sebanyak 36 sampel. Teknik sampling yang digunakan adalah random sampling. Hasil: Pada penelitian ini rata-rata kadar glukosa darah puasa pada serum adalah 73,31 mg/dL, sedangkan rata-rata glukosa darah pada plasma NaF adalah 76,03 mg/dL. Dari uji statistic t-dependent didapatkan p < α (0,05) yaitu value = 0,000, yang berarti ada perbedaan. Kesimpulan: Adanya perbedaan rata-rata kadar glukosa darah puasa menggunakan serum dan plasma NaF.
Copyright (c) 2023 Journal of Medical Laboratory and Science
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work