PROFIL PENYIMPANAN HIGH ALERT MEDICATION DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT X NUSA DUA
Abstract
Latar Belakang: Obat-obat yang perlu diwaspadai (high alert medication) merupakan kelompok obat yang berisiko tinggi mengakibatkan kesalahan serius (sentinel event) dan Reaksi Obat yang Tidak Diinginkan (ROTD) sehingga penanganan dan pengawasannya lebih ketat, terutama selama proses penyimpanan. Tujuan dari penelitian ini untuk menggambarkan profil penyimpanan high alert medication di Instalasi Farmasi RS X Nusa Dua ditinjau dari Panduan Pengelolaan High Alert Medication di RS X Nusa Dua.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan jumlah sampel sebanyak 64 item yang ditentukan secara total sampling. Item dibandingkan dengan Panduan Pengelolaan High Alert Medication di RS X Nusa Dua dan dianalisis kesesuaiannya dalam persentase.
Hasil: Beberapa high alert medication yang diteliti belum sesuai dengan ketentuan penyimpanan Panduan di RS X Nusa Dua. Ketentuan kedelapan yaitu “Penyimpanan obat NORUM/LASA dipisahkan dalam kompartemen yang berbeda dan tidak diletakkan bersebelahan serta kompartemen penyimpanan obat harus diberikan label LASA”, dari jumlah total 26 item, ditemukan hanya 20 item (76,92%) yang sesuai. Ketidaksesuaian tertinggi pada ketentuan kedua terkait label "High Alert" dimana dari jumlah total 64 item hanya 39 item (60,94%) yang sesuai dan 25 item (39,06%) tidak sesuai dengan Panduan.
Kesimpulan: Secara keseluruhan, profil penyimpanan high alert medication di Instalasi Farmasi RS X Nusa Dua didapatkan hasil kesesuaian penyimpanan high alert medication sebesar 92,23% yang sesuai dengan ketentuan pada Panduan Pengelolaan High Alert Medication di RS X Nusa Dua.
Copyright (c) 2025 Jurnal Kesehatan Farmasi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work










