Investigasi Kelimpahan dan Karakteristik Mikroplastik pada Tambak Garam Karawang

  • Gina Nur Sari Dewi Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Gina Lova Sari
  • Nadia Amanah
Keywords: Mikroplastik, Garam tradisional, Air tambak, Kelimpahan, Karakteristik.

Abstract

Air laut merupakan bahan baku utama dalam produksi garam tradisional di indonesia yang umumnya dilakkan melalui metode penguapan dengan bantuan panas matahari. Proses terbuka ini memiliki potensi pencemaran oleh mikropalastik pada air tambak dan garam hasil tambak di Kabupaten Karawang. Pengambilan sampel dilakukan sesuai SNI 8995:2021 dengan metode composite sampling. Preparasi dilakukan menggunakan metode National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA). Investigasi mikroplastik dilakukan dengan menggunakan mikroskop binokuler perbesaran 10x. Hasil penelitian menunjukan bahwa kelimpahan mikroplastik pada air tambak sebesar 657,00 partikel/l san pada garam sebanyak 928,00 partikel/kg. Karakteristik mikroplastik yang paling dominan ditemukan berbentuk fragmen dengan persentase 77,52%, ukuran <1 dengan persentase 96,97% dan berdasarkan warna pada air tambak yang paling banyak ditemukan adalah warna biru dengan persentase 28,61% sedangkan pada sampel garam tambak warna yang paling banyak ditemkan yaitu warna hitam dengan persentase 26,94%. Temuan ini menunjukan bahwa proses produksi garam tradisional berpotensi menjadi jalur masuknya mikroplastik ke rantai pangan manusia. Oleh karena itu, diperlukan upara pengendalian pencemaran mikroplastik dalam proses produksi garam demi menjamin kualitas dan keamanan produk lokal.

References

Nisa’ul Karimah, M. & Alfiah, T. Analisis Kandungan Mikroplastik pada Air Tambak, Garam Mentah dan Garam Komersil di Surabaya. 1–6 (2023).

Jambeck, J. et al. Plastic waste inputs from land into the ocean. (2015).

Gadi, D. S., Dawa, U. P. L., Lakapu, M. M., Bulan, R. E. & Teul, M. K. Mikroplastik Pada Air Tambak Dan Partikel Garam “Krosok” Di Ud. Abraham Desa Oli’o Kabupaten Kupang. J. Mar. Res. 13, 587–594 (2024).

Parvin, F., Nath, J., Hannan, T. & Tareq, S. M. Proliferation of microplastics in commercial sea salts from the world longest sea beach of Bangladesh. Environ. Adv. 7, (2022).

Alam, F. C. & Rachmawati, M. Perkembangan Penelitian Mikroplastik di Indonesia. J. Presipitasi Media Komun. dan Pengemb. Tek. Lingkung. 17, 344–352 (2020).

Karami, A. et al. The presence of microplastics in commercial salts from different countries. Sci. Rep. 7, 1–11 (2017).

Victoria, A. V. Kontaminasi Mikroplastik di Perairan Tawar. Tek. Kim. ITB 1–10 (2017).

Ambarasari, D. A. 119-ArticleText-670-1-10-20220428. Kaji. Kelimpahan Mikroplastik Pada Sedimen Di Wil. Perair. Laut Indones. 47, 20–28 (2022).

Smith, M., Love, D. C., Rochman, C. M. & Neff, R. A. Microplastics in Seafood and the Implications for Human Health. Curr. Environ. Heal. reports 5, 375–386 (2018).

Cauwenberghe, L. Van & Colin R, J. Microplastics in bivalves cultured for human consumption. 193, 65–70 (2014).

Wright, S. L. & Kelly, F. J. Plastic and Human Health: a Micro Issue? Pages S1-S5, Tables S1 and S2. 44, 2–7 (2017).

Pamungkas, N. A. G. et al. Karakteristik Mikroplastik pada Sedimen dan Air laut di Muara Sungai Wulan Demak. J. Kelaut. Trop. 25, 421–431 (2022).

Amqam, H. et al. Kelimpahan dan Karakteristik Mikroplastik pada Produk Garam Tradisional di Kabupaten Jeneponto Abundance and Characteristic of Microplastics in Traditional Salts in Jeneponto. Promot. J. Kesehat. Masy. 12, 147–154 (2022).

Badan Standarisasi Nasional, [SNI]. Metode pengambilan contoh uji air. 1–27 (2021).

Cahyaningrum, P. S. & Sari, G. L. Identifikasi Kelimpahan Mikroplastik Pada Air Tanah Di Kabupaten Karawang , Indonesia. 26, 175–182 (2024).

Ayuningtyas, L. M. Analisis Kandungan Mikroplastik Dan Logam Berat ( Pb & Cu ) Di Lahan Pertanian Sepanjang. (2024).

Wicaksana, Muhammad Pandu; Firmani, U. Kelimpahan Dan Jenis Mikroplastik Pada Tambak Budidaya Sistem Polikultur Di Kecamatan Duduksampeyan Kabupaten Gresik. 8, 653–660 (2025).

Lusher, A., Hollman, P. & Mendoza-Hill, J. Microplastics in fisheries and aquaculture. Microplastics in fisheries and aquaculture Status of knowledge on their occurrence and implications for aquatic organisms and food safety (2017).

Andrady, A. L. Microplastics in the marine environment. Mar. Pollut. Bull. 62, 1596–1605 (2011).

Barnes, D. K. A., Galgani, F., Thompson, R. C. & Barlaz, M. Accumulation and fragmentation of plastic debris in global environments. Philos. Trans. R. Soc. B Biol. Sci. 364, 1985–1998 (2009).

Rani, M. et al. Qualitative Analysis of Additives in Plastic Marine Debris and Its New Products. Arch. Environ. Contam. Toxicol. 69, (2015).

Rochman, C. M., Hoh, E., Kurobe, T. & Teh, S. J. Ingested plastic transfers hazardous chemicals to fish and induces hepatic stress. Sci. Rep. 3, 1–7 (2013).

Published
2025-11-16