FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI TINGKAT KEPATUHAN MAHASISWA DALAM MENGGUNAKAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) SAAT PRAKTIK DI KLINIK LAYANAN ASUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG

  • Dhandi Wijaya Poltekkes Kemenkes Palembang https://orcid.org/0000-0003-0120-1392
  • Meyrisa Bastari Jurusan Kesehatan Gigi, Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Ngurah Ray Jurusan Kesehatan Gigi, Poltekkes Kemenkes Palembang
Keywords: Alat pelindung diri, praktikum, tingkat kepatuhan, asuhan kesehatan gigi dan mulut

Abstract

Latar belakang: Alat pelindung diri (APD) merupakan alat yang digunakan untuk melindungi sebagian atau keseluruhan tubuh dari potensi terpaparnya penyakit atau bahaya selama melakukan kegiatan praktikum. Kepatuhan mahasiswa terhadap penggunaan alat pelindung diri (APD) dapat meminimalisir terjadinya faktor risiko yang dapat membahayakan kesehatan dan keselamatan praktikan.

Tujuan: Untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kepatuhan dalam menggunakan APD mahasiswa Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Palembang.

Metode: Penelitian ini adalah penelitian cross sectional yang dilaksanakan pada bulan April 2023 di Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Palembang. Subjek penelitian sebanyak 150 orang mahasiswa yang diambil secara total sampling. Data tentang tingkat kepatuhan, faktor predisposisi, faktor pemungkin, dan faktor penguat dikumpulkan melalui pengisian kuesioner. Data dianalisis menggunakan analisis chi-square dan regresi logistik dengan interval kepercayaan 95%.

Hasil: Tingkat kepatuhan mahasiswa menggunakan APD di klinik asuhan kesehatan gigi dan mulut sebesar 56%. Faktor-faktor yang memengaruhi kepatuhan adalah perilaku dan sikap (predisposisi) (p-value=0,001, PR= 0,181, 95%CI= 0,089-0,367), ketersediaan APD dan informasi (pemungkin) (p-value=0,001, PR= 0,146, 95%CI= 0,071-0,300), dan faktor sanksi dan pengawasan (reinforcing) (p-value=0,001, PR= 0,144, 95%CI= 0,046-0,453).

Kesimpulan: Tingkat kepatuhan mahasiswa Jurusan Kesehatan Gigi dalam menggunakan APD saat praktik di klinik asuhan kesehatan gigi dan mulut masih rendah. Faktor-faktor yang memengaruhi rendahnya tingkat kepatuhan adalah faktor perilaku dan sikap (predisposisi), ketersediaan APD dan informasi (pemungkin), dan faktor sanksi dan pengawasan (reinforcing).

References

1. Budiono AMS, Jusuf RMS, Pusparini A. Bunga Rampai Hiperkes & KK. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro; 2016.
2. Wardani VA, Rahab R, ... Safety Perceptions Analisys of Adherence to the Use of Personal protective Equipment (PPE) for Professional Students at RSGM Unsoed Purwokerto. Sustain Compet … [Internet]. 2020;472–80. Available from: http://jp.feb.unsoed.ac.id/index.php/sca-1/article/view/1941%0Ahttp://jp.feb.unsoed.ac.id/index.php/sca-1/article/viewFile/1941/1814
3. George J, Shafqat N, Verma R, Patidar AB. Factors Influencing Compliance With Personal Protective Equipment (PPE) Use Among Healthcare Workers. Cureus. 2023;
4. CDC, Niosh, NPPTL. National framework for personal protective equipment conformity assessment - infrastructure. Washington, D.C.: DHHS (NIOSH) Publication; 2017.
5. Notoatmodjo S. Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2012.
6. Brandão P, de Luna TDDC, Bazilio TR, Lam SC, Góes FGB, Ávila FMVP. Compliance with standard precaution measures by health professionals: comparison between two hospitals. Enferm Glob. 2022;21(1):1–14.
7. Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta; 2007.



8. Susanto AR, Ardyanto D. Hubungan Faktor Predisposing, Reinforcing Dan Enabling Pada Pekerja Sandblasting Di Pt X. Indones J Occup Saf Heal. 2015;4(1):11.
9. Dewi IP, Adawiyah WR, Rujito L. Analysis of Adherence Level of Using Personal Protective Equipment for Dentist Profession Students at Unsoed Dental and Oral Hospital. JEconomic J Bus Accountants [Internet]. 2019;21(4):1–10. Available from: http://jp.feb.unsoed.ac.id/index.php/jeba/article/viewFile/1541/1550
10. Nurdiani CU, Krianto T. Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (Apd) Di Laboratorium Pada Mahasiswa Prodi Diploma Analis Kesehatan Universitas Mh Thamrin. J Ilm Kesehat. 2019;11(2):88–93.
11. Marlina R, Syam Y, Bahtiar B. Analisis Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (Apd) Dalam Pelaksanaan Cegah Tangkal Penyakit Covid-19 Di Pintu Negara Pada Petugas Kesehatan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Makassar. Alauddin Sci J Nurs. 2021;2(1):49–65.
12. Kurusi FD, Akili RH, Punuh MI. Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Dengan Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (Apd) Pada Petugas Penyapu Jalan Di Kecamatan Singkil Dan Tuminting. Kesmas. 2020;9(1):45–51.
13. Novianus C, Ridho Wilti I, Ilmu-Ilmu Kesehatan F, Studi Kesehatan Masyarakat P. Analisis Kepatuhan Penggunaan Apd Masker Dalam Upaya Pencegahan Penyakit Covid-19 Pada Mahasiswa Di Jakarta. J Fisioter dan Kesehat Indones. 2021;1(2):2807–8020.
14. Azwar S. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. 2nd ed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar; 2013.
15. Wuisan C, Rampengan SH, Korompis M. Factors related to the implementation of universal precautions by nurses in the inpatient unit (IRINA F) Prof. Dr. R. D. Kandou Central General Hospital Manado. Bali Med J. 2017;6(1):68.
16. Riyanto DA. Penggunaan Alat Pelindung Diri Di Rumah Sakit Sari Asih Serang. J STIKES St Boromeus. 2014;4(3):81–9.
Published
2023-12-29
How to Cite
Wijaya, D., Bastari, M. and Ray, N. (2023) “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI TINGKAT KEPATUHAN MAHASISWA DALAM MENGGUNAKAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) SAAT PRAKTIK DI KLINIK LAYANAN ASUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG”, Jurnal Kesehatan Gigi dan Mulut (JKGM), 5(2), pp. 82-90. doi: 10.36086/jkgm.v5i2.1990.