HUBUNGAN POLA MENYIKAT GIGI DAN POLA MAKAN TERHADAP KARIES GIGI DI SEKOLAH DASAR WILAYAH KERJA PUSKESMAS NAGASWIDAK
Abstract
Latar Belakang : Kerusakan gigi dan penyakit mulut mempengaruhi hampir 3.5 miliar orang di seluruh dunia, dimana ada 520 juta anak-anak menderita karies gigi susu. Jumlah kejadian karies gigi anak sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Nagaswidak tahun 2023 sebanyak 2.153 atau 56.11% kasus. Kejadian karies gigi berhubungan dengan pola menyikat gigi dan pola makan. Tujuan : menganalisa hubungan pola menyikat gigi dan pola makan anak terhadap kejadian karies gigi di sekolah dasar wilayah kerja Puskesmas Nagaswidak Palembang.
Metode : Desain penelitian menggunakan kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi yaitu semua siswa kelas V dan VI di sekolah dasar wilayah kerja Puskesmas Nagaswidak Palembang berjumlah 1.200. Jumlah sampel sebanyak 300 yang diambil menggunakan rumus Slovin dengan teknik Stratified Proporsional Random Sampling.
Hasil : Uji Korelasi Rank Pearson dengan tingkat kemaknaan α ≤ 0.05. Hasil penelitian hubungan cara menyikat gigi p value 0.001 dengan pearson korelasi 0.956 (sangat kuat), hubungan frekuensi menyikat gigi p value 0.001 dengan pearson korelasi 0.442 (sedang), hubungan waktu menyikat gigi p value 0.001 dengan pearson korelasi 0.442 (sedang), hubungan frekuensi makan kariogenik p value 0.021 dengan pearson korelasi 0.133 (sangat lemah) dan hubungan jenis makanan kariogenik p value 0.021 dengan pearson korelasi 0.133 (sangat lemah) terhadap kejadian karies gigi di sekolah dasar wilayah kerja Puskesmas Nagaswidak Palembang.
Kesimpulan : ada hubungan antara pola menyikat gigi yang meliputi cara, frekuensi dan waktu menyikat gigi; dan pola makan yang meliputi jenis dan frekuensi makan kariogenik dengan kejadian karies gigi dimana faktor yang paling berhubungan adalah cara menyikat gigi
Copyright (c) 2024 Jurnal Kesehatan Gigi dan Mulut (JKGM)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work