PERAWATAN SALURAN AKAR INSISIVUS SENTRAL KANAN DAN KIRI MANDIBULA DENGAN RESTORASI KOMPOSIT
Abstract
Latar Belakang: Kegagalan dalam perawatan saluran akar atau infeksi ulang dapat menimbulkan penyakit periapikal seperti periodontitis apikalis simptomatis. Kegagalan dalam perawatan saluran akar memerlukan perawatan ulang atau retreatment. Laporan ini bertujuan untuk memaparkan perawatan saluran akar dan retreatment pada gigi insisivus mandibula dengan periodontitis apikalis simptomatis.
Laporan kasus: Seorang perempuan berusia 21 tahun datang dengan keluhan sering terasa nyeri pada gigi depan bawah serta terdapat benjolan pada gusi sejak 6 bulan terakhir. Gigi tersebut telah melalui perawatan 4 bulan yang lalu, namun benjolan pada gusi tetap hilang timbul dan terkadang disertai rasa nyeri. Gigi 31 didiagnosis mengalami nekrosis disertai periodontitis apikalis simptomatik, sementara gigi 41 didiagnosis previously treated disertai periodontitis apikalis simptomatik. Perawatan gigi 31 dan 41 diselesaikan dalam 3 kunjungan menggunakan teknik obturasi single cone dengan bioceramic sealer, diikuti dengan restorasi menggunakan direct composite.
Pembahasan: Perawatan saluran akar merupakan tindakan yang umum dilakukan dalam praktik kedokteran gigi. Periodontitis apikalis simptomatik menjadi indikasi adanya bakteri yang terperangkap dalam saluran akar. Perawatan saluran akar yang tepat dan efektif sangat penting untuk mencegah penyebaran infeksi lebih lanjut dan untuk meredakan keluhan pasien. Kegagalan dalam perawatan saluran akar memerlukan retreatment untuk mengatasi infeksi yang persisten dan memulihkan kesehatan gigi dan jaringan sekitarnya.
Kesimpulan: Perawatan saluran akar dan retreatment yang dilakukan pada gigi 31 dan 41 berhasil dengan baik.
Copyright (c) 2025 Jurnal Kesehatan Gigi dan Mulut (JKGM)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work












