PENGARUH KEROKAN TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI

  • Rahmad Aswin Juliansyah
  • Syokumawena Syokumawena
Keywords: kerokan, hipertensi

Abstract

Latar Belakang. Kerokan adalah  suatu  metoda  pengobatan  dengan  cara  menekan dan menggeserkan benda tumpul (biasanya uang logam) secara berulang-ulang di permukaan kulit sampai terjadi bilur-bilur berwarna merah. Secara fisiologi efek kerokan terhadap tubuh adalah menyebabkan terjadinya ekspresi gen yang memproduksi enzim heme oxygenase-1 (HO-1) di organ tubuh setelah perlakuan dan beberapa hari setelah perlakuan. HO-1 adalah suatu enzim yang memiliki peran sebagai antioksidan dan antiinflamasi dan berperan terhadap pengaturan tekanan darah. Berdasarkan pernyataan diatas, penelitian ini diarahkan untuk menjawab pertanyaan sebagai berikut: apakah terdapat pengaruh kerokan terhadap tekanan darah pada pasien hipertensi. Metode. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kuasi eksperimen dengan One-group pretest-posttest design, yaitu desain penelitian yang terdapat pretest sebelum diberi perlakuan dan posttest setelah diberi perlakuan, dengan besar sampel adalah 35 sampel. Sebelum perlakuan, 35 pasien hipertensi dilakukan pengukuran tekanan darah, kemudian diberi perlakuan kerokan, setelah 15 menit dilakukan perlakuan kerokan, dilakukan pengukuran tekanan darah kembali. Hasil. Hasil uji beda rerata nilai mean arterial pressure (MAP) sebelum perlakuan dengan sesudah perlakuan, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pada rerata nilai mean arterial pressure (MAP) sebelum dan sesudah perlakuan (p=0,000) dengan penurunan sebesar 5,37 mmHg, hasil uji beda rerata nilai sistole sebelum perlakuan dengan sesudah perlakuan, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pada rerata nilai sistole sebelum dan sesudah perlakuan (p=0,000) dengan penurunan sebesar 8,94 mmHg, Kesimpulan : hasil uji beda rerata nilai diastole sebelum perlakuan dengan sesudah perlakuan, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pada rerata nilai diastole sebelum dan sesudah perlakuan (p=0,009) dengan penurunan sebesar 3,57 mmHg

Published
2022-12-31
How to Cite
1.
Juliansyah R, Syokumawena S. PENGARUH KEROKAN TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI. JPP [Internet]. 31Dec.2022 [cited 30Oct.2024];17(2):233-7. Available from: https://jurnal.poltekkespalembang.ac.id/index.php/JPP/article/view/1390