Pengaruh Pemberian Smoothie Belimbing Manis (Averrhoa Carambola L) Terhadap Penurunan Tekanan Darah Sistolik Dan Diastolik Pada Pasien Hipertensi Rawat jalan di Puskesmas Betung Kota Kabupaten Banyuasin Tahun 2015

  • Muzakar Muzakar Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Listrianah Listrianah Poltekkes Kemenkes Palembang

Abstract

Latar   Belakang  :   Menurut   Organisasi   Kesehatan    Dunia   (WHO,   1999),   tekanan   darah seseorang dikatakan normaljika sistolik< 140mmHg dandiastolik <90mmHg Jika sistolik diantara 140-160mmHgdan diastolik diantara  90-95 mmHg disebut borderline hypertension.Jika seseorang  memiliki  sistolik >160 mmHg dan diastolik > 95 mmHg maka seseorang tersebut menderita hipertensi. Prevalensi hipertensi Nasional pa.da pasien  rawat  inap di Rumah  Sakit Indonesia  pada tahun 2013 adalah  25,8 persen   yaitu  mencapai   19.873 kasus (4.81   %), Berdasarkan   Laporan Dinas Kesehatan   Provinsi Sumatera Selatan  tahun 2013  prevalensi penyakit hipertensi   pada  umur  ~  18 tahun  sebesar  26,l  persen,  Menurut   data Dinas Kesehetan   Kabupaten Banyuasin penderita hipertensi   dengan proporsi  pada tahun 2007  sebanyak   0,23%  kasus, sedangkan  pada  tahun  2013 penderita hipertensi   menga)ami peningkatan   yaitu  menjadi   1,91%   kasus.   Prevalensi  hipertensi menurut  data Puskesmas  Bening  kota dengan  proporsi  pada tahun 2012 ada1ah sebanyak  4,86%,  dan pada tahun 2013 adalah sebanyak : 5,74%.

Published
2019-04-24
How to Cite
1.
Muzakar M, Listrianah L. Pengaruh Pemberian Smoothie Belimbing Manis (Averrhoa Carambola L) Terhadap Penurunan Tekanan Darah Sistolik Dan Diastolik Pada Pasien Hipertensi Rawat jalan di Puskesmas Betung Kota Kabupaten Banyuasin Tahun 2015. JPP [Internet]. 24Apr.2019 [cited 22Dec.2024];11(2):297-09. Available from: https://jurnal.poltekkespalembang.ac.id/index.php/JPP/article/view/208