Hubungan Penggunaan Media Elektronik dengan Keluhan di Mata Remaja dengan Pembelajaran Online Masa Pandemi Covid-19

Widya Wati

doi:10.36086/jkm.v1i1.1026

Widya Wati Puskesmas Sungailiat

DOI: https://doi.org/10.36086/jkm.v1i1.1026

Keywords: Covid-19, Mata, Media, Online, Remaja

Abstract

Latar Belakang: Pemerintah menurunkan kebijakan dibidang pendidikan pada masa pandemi salah satunya yaitu Proses Belajar Mengajar (PBM) melalui online. Sistem pembelajaran online menggunakan jaringan internet memberikan risiko kepada kesehatan mata siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penggunaan media elektronik dengan keluhan mata pada remaja dengan pembelajaran online dimasa pandemi. Metode: Desain Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel dengan total sampel. Jumlah sampel diperoleh 587 responden. Pengambilan data menggunakan google form. Analisis bivariat menggunakan chi-square. Hasil: Karakteristik responden sebagian besar 457 responden (77,85%) sebagai pelajar SMA. Responden jenis kelamin laki-laki dan perempuan hampir sama yaitu 310 responden (52,8%) dan 277 responden (47,2%). Hasil uji bivariat adalah terdapat hubungan antara penggunaan media elektronik dengan keluhan mata remaja pembelajaran online. Kesimpulan: Penggunaan media elektronik berdampak pada kesehatan mata remaja. Pemberian informasi kepada orang tua untuk mengatur jadwal dan durasi penggunaan media kepada siswa.

References

Abusamak, M., Jaber, H., & Alrawasdeh, H. M. (2021). The Effect of Lockdown Due to the COVID-19 Pandemic on Digital Eye Strain Symptoms Among the General Population - A Cross-Sectional Study (pp. 1–20). https://doi.org/10.21203/rs.3.rs-500071/v1

Alghamdi, W. M., & Alrasheed, S. H. (2020). Impact of an educational intervention using the 20/20/20 rule on Computer Vision Syndrome. African Vision and Eye Health, 79(1), 1–6. https://doi.org/10.4102/AVEH.V79I1.554

Asnel, R., & Kurniawan, C. (2020). Analisis Faktor Kelelahan Mata pada Pkerja Pengguna Komputer. Jurnal Endurance, 5(2), 356–365.

Bahkir, F. A., & Grandee, S. S. (2017). Impact of the COVID-19 Lockdown on Digital Device-Related Ocular Health Fayiqa. BMC Ophthalmology, 17(1), 1. https://doi.org/10.4103/ijo.IJO

BMKG. (2021). Indeks Sinar Ultraviolet (UV). Badan Meteorologi, Klimatologi, Dan Geofisika. https://www.bmkg.go.id/cuaca/indeks-uv.bmkg

Carlson, S. A., Fulton, J. E., Lee, S. M., Foley, J. T., Heitzler, C., & Huhman, M. (2010). Influence of limit-setting and participation in physical activity on youth screen time. Pediatrics, 126(1). https://doi.org/10.1542/peds.2009-3374

Darmawan, D., & Wahyuningsih, A. S. (2021). Keluhan Subjektif Computer Vision Syndrome Pada Pegawai Pengguna Komputer Dinas Komunikasi dan Informasi. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 1(2), 172–183. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/IJPHN

Falahudin, I. (2017). Pemanfaatan Media dalam Pembelajaran. Jurnal Lingkar Widyaiswara, 6(2), 402–416.

Gayatri, I. G. A. I. A., Puspita, L. M., & Suarningsih, N. K. A. (2021). Hubungan Intensitas Penggunaan Gadget Dengan Keluhan Computer Vision Syndrome Pada Siswa-Siswi Di Smpn 4 Denpasar. Coping: Community of Publishing in Nursing, 8(4), 446. https://doi.org/10.24843/coping.2020.v08.i04.p14

Insani, Y., & Wunaini, N. (2018). Hubungan Jarak Mata dan Intensitas Pencahayaan terhadap. Manajemen Kesehatan Yayasan RS. Dr.Soetomo, 4(2), 153–162.

Istiqomah, S. N., & Lisiswanti, R. (2017). Dampak Eksposur Layar Monitor Terhadap Gangguan Tidur Dan Tingkat Obesitas Pada Anak. Majority, 6(2), 72–77. http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/download/1016/1738

Kaya, H. (2020). Investigation of The Effect of Online Education on Eye Health in Covid-19 Pandemic. International Journal of Assessment Tools in Education, 7(3), 488–496. https://doi.org/10.21449/ijate.788078

Kumala, A. M., Margawati, A., & Rahadiyanti, A. (2019). Hubungan Antara Durasi Penggunaan Alat Elektronik (Gadget), Aktivitas Fisik Dan Pola Makan Dengan Status Gizi Pada Remaja Usia 13-15 Tahun. Journal of Nutrition College, 8(2), 73. https://doi.org/10.14710/jnc.v8i2.23816

Latupono, S., Tualeka, S., & Taihuttu, Y. (2021). Hubungan Penggunaan Media Elektronik dengan Sindrom Mata Kering di Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura. Molucca Medica, 14(1), 22–35.

Lee, J. W., Cho, H. G., Moon, B. Y., Kim, S. Y., & Yu, D. S. (2019). Effects of prolonged continuous computer gaming on physical and ocular symptoms and binocular vision functions in young healthy individuals. PeerJ, 2019(6), 1–14. https://doi.org/10.7717/peerj.7050

Mersha, G. A., Hussen, M. S., Belete, G. T., & Tegene, M. T. (2020). Knowledge about Computer Vision Syndrome among Bank Workers in Gondar City, Northwest Ethiopia. Occupational Therapy International, 2020. https://doi.org/10.1155/2020/2561703

Mohan, A., Sen, P., Shah, C., Jain, E., & Jain, S. (2017). Prevalence and Risk Factor Assessment of Digital Eye Strain Among Children Using Online E-learning During the COVID-19 Pandemic: Digital Eye Strain Among Kids (DESK study-1). BMC Ophthalmology, 17(1), 1. https://doi.org/10.4103/ijo.IJO

Murdiningsih, M., Rosnani, R., & Arifin, H. (2016). Corelation Between Pornographic Media and Influence of Peers With Unsafe Sexual Behavior in Adolescent of South Sumatera. Jurnal NERS, 11(2), 210. https://doi.org/10.20473/jn.v11i22016.210-212

Patil, A., Bhavya, Chaudhury, S., & Srivastava2, S. (2019). Eyeing Computer Vision Syndrome: Awareness, Knowledge, and Its Impact on Sleep Quality Among Medical Students. Industrial Psychiatry Journal, 28(1), 68–74. https://doi.org/10.4103/ipj.ipj

Utami, A. R. T., Suwondo, A., & Jayanti, S. (2018). Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kelelahan Mata Pada Pekerja Home Industry Batik Tulis Lasem. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 6(5), 469–475.