Implementasi Batuk Efektif Pada Pasien Pneumonia dengan Masalah Gangguan Oksigenasi

  • Diana Agustina Program Studi Keperawatan Program Sarjana Universitas Harapan Bangsa
  • Aryudha Pramudianto Program Pendidikan Profesi Ners Universitas Harapan Bangsa
  • Dwi Novitasari Program Studi Keperawatan Anestesiologi Program Sarjana Terapan Universitas Harapan Bangsa https://orcid.org/0000-0002-4147-0725
Keywords: Gangguan Oksigenasi, Pneumonia, Implementasi Batuk Efektif

Abstract

Latar Belakang: Ketidakefektifan bersihan jalan nafas menjadi salah satu gangguan kebutuhan oksigenasi dalam pasien gangguan pernafasan (pneumonia). Tindakan keperawatan yang efektif salah satunya dengan melakukan batuk yang efektif dengan tujuan untuk menghilangkan lendir pada saluran pernafasan. Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif berupa pendekatan studi kasus praktik keperawatan. Studi kasus pada penelitian ini meneliti respiratory rate (RR) pasien gangguan pernafasan (pneumonia) setelah dilakukan pemberian btindakan batuk secara efektif selama 3x24 jam. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan RR pasien sebelum diberikan implementasi sebesar 24 x/menit sedangkan RR setelah diberikan implementasi batuk efektif selama 3x24 jam menjadi 20 x/menit. Kesimpulan: Tindakan keperawatan yang perlu dilakukan pada pasien gangguan pernafasan (pneumonia) meliputi mengkaji produksi sputum, teknik batuk efektif, pemyuluhan mengenai pemberian posisi serta kolaborasi pemberian oksigen atau nebulizer.

References

Berman, A., Snyder, S., & Frandsen, G. (2016). Kozier & ERB’S Fundamentals of Nursing: Concepts, Process, and Practice. In Pearson Education Inc.

Dahlan, Z. (2014). Pneumonia : Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid 2. Jakarta : Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Dianasari. (2016). Asuhan Keperawatan Pada Gangguan Sistem Pernafasan. Jakarta: CV Trans Info Media.

Hidayat, A. A., & Uliyah, M. (2015). Buku Ajar Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: Salemba Medika.

Kemenkes RI. (2018). Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar 2018. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Khasanah, F. (2017). Asuhan Keperawatan pada Pasien Pneumonia di RSUD Banyumas [Universitas Muhammadiyah Purwokerto]. http://repository.ump.ac.id/3904/

Kristanti, E., & Nugroho, Y. (2011). Batuk Efektif Dalam Pengeluaran Dahak Pada Pasien Dengan Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas Di Instalasi Rehabilitasi Medik Rumah Sakit Baptis Kediri. Jurnal Penelitian STIKES RS Baptis Kediri, 4(2), 210273.

Muttaqin, A. (2014). Pengantar Asuhan Keperawatan Dengan Gangguan Sistem Pernafasan. Salemba Medika.

Sulistini, R., Aguscik, & Ulfa, M. (2021). Pemenuhan Bersihan Nafas dengan Batuk Efektif pada Asuhan Keperawatan Asma Bronkial. Jurnal Keperawatan Merdeka (JKM), 1(2), 246–252.

Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia Definisi dan Indikator Diagnostik. Jakarta: Dewan Pengurus PPNI.

Published
2022-05-31
How to Cite
Agustina, D., Pramudianto, A., & Novitasari, D. (2022). Implementasi Batuk Efektif Pada Pasien Pneumonia dengan Masalah Gangguan Oksigenasi. JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka, 2(1), 30-35. https://doi.org/10.36086/jkm.v2i1.1153